LUKA BERANGSUR KERING
Saya punya pengalaman yang sangat menggembirakan.
Cerita ini menceritakan seorang pasien Rumah Sakit Kudus (Bapak Abdul Rohman)
yang menderita penyakit diabetes (demikian diagnosa dokter spesialis RS
tersebut). Gejalanya adalah badan gatal-gatal seluruh tubuh, kencing terus
menerus, gula darah mencapai 315 (jauh di atas normal), di bawah jari
cekot-cekot, luka dan mengeluarkan nanah.
Pada waktu saya berkesempatan untuk mengobservasi
Bapak Abdul Rohman beliau menceritakan bahwa dirinya sudah berobat ke
mana-mana, mulai minum obat yang dibeli di warung-warung, apotik dan obat-obat
anjuran tetangga, sampai pijat syarat, tapi hasilnya nihil. Kemudian pasien
tersebut bertanya kepada saya, “berapa kadar gula darah saya?”, jawab saya
dengan sedikit banyak menimbulkan kekecewaan, gula darah bapak 315 jauh dari
normal dan lukanya masih bernanah.
Kemudian saya anjurkan untuk minum SHAD NIGELLA PLUS dan SHAD ENDIABET dengan dosis 2 x 2
untuk SHAD NIGELLA PLUS dan 2 x 1 untuk SHAD ENDIABET. Beliau setuju dan
keesokan harinya saya bawakan masing-masing 1 botol. Alhamdulillah, luka
di kaki bapak Abd. Rohman tersebut kering dan gula darahnya berangsur-angsur
turun hingga 175 dan akhirnya dokter memperbolehkannya pulang.
(Dian Khodijah Afriyati, Desa Garung Lor,
Kaliwungu, Kudus)